marylandleather.com, 21 MEI 2025
Penulis: Riyan Wicaksono
Editor: Muhammad Kadafi
Tim Redaksi: Diplomasi Internasional Perusahaan Victory88
Andorra, sebuah kepangeranan kecil yang terletak di Pegunungan Pyrenees antara Prancis dan Spanyol, adalah salah satu negara mikro tertua di Eropa dengan sejarah kemerdekaan yang unik. Dengan luas wilayah hanya 468 km² dan populasi sekitar 87.486 jiwa pada 2025, Andorra telah mempertahankan kedaulatannya selama lebih dari seribu tahun meskipun berada di bawah pengaruh dua kekuatan besar, Prancis dan Spanyol. Berbeda dari banyak negara Eropa yang mengalami konflik besar atau penjajahan, kemerdekaan Andorra dibentuk melalui perjanjian diplomatik, tradisi, dan isolasi geografis yang melindunginya dari arus utama sejarah Eropa (Wikipedia, 2025; Britannica, 2023). Artikel ini menguraikan secara mendalam sejarah kemerdekaan Andorra, dari asal-usulnya pada masa Charlemagne hingga modernisasi pada abad ke-20, berdasarkan sumber terpercaya seperti Wikipedia, Britannica, Traveloka, Pinhome, dan lainnya.
1. Latar Belakang dan Asal-Usul Andorra
1.1. Prasejarah dan Penduduk Awal
Sejarah Andorra dimulai jauh sebelum kemerdekaan formalnya. Bukti arkeologi menunjukkan bahwa lembah-lembah Andorra telah dihuni sejak era Neolitikum. Situs La Balma de la Margineda di Sant Julià de Lòria, yang ditemukan oleh arkeolog, menunjukkan keberadaan perkemahan musiman sekitar 9500 SM, digunakan oleh pemburu dan pengumpul dari Sungai Ariège dan Segre (Wikipedia, 2025). Pada abad ke-7 hingga ke-2 SM, penduduk lembah-lembah Andorra dikaitkan dengan suku Iberia, khususnya Andosini atau Andosins, seperti yang dicatat oleh sejarawan Yunani Polybius dalam Histories (III, 35, 1). Suku ini dipengaruhi oleh bahasa Aquitania, Basque, dan Iberia, yang meninggalkan jejak dalam toponimi lokal (Wikipedia, 2025).
Nama “Andorra” sendiri memiliki asal-usul yang tidak pasti. Beberapa teori mencakup:
-
Turunan dari kata Basque handia (“besar” atau “raksasa”), merujuk pada suku Andosini (Wikipedia, 2025).
-
Kata Basque ur (“air”), mengacu pada sungai-sungai di lembah Andorra (Pinhome, 2023).
-
Istilah Arab al-durra (“hutan”), merujuk pada hutan lebat di Pyrenees saat penaklukan Moor (Wikipedia, 2025).
-
Istilah Navarro-Aragonese andurrial (“tanah penuh semak”) atau referensi mitologi dari Charlemagne ke lembah Endor dalam Alkitab (Wikipedia, 2025).
Pengaruh Romawi tercatat dari abad ke-2 SM hingga abad ke-5 M, dengan peninggalan seperti Camp Vermell di Sant Julià de Lòria dan Roc d’Enclar, bagian dari Marca Hispanica (Wikipedia, 2025). Setelah jatuhnya Kekaisaran Romawi, Andorra berada di bawah pengaruh Visigoth dan Keuskupan Urgell, yang menyebarkan agama Kristen (Britannica, 2023).
1.2. Legenda Charlemagne dan Awal Kemerdekaan
Kemerdekaan Andorra secara tradisional dikaitkan dengan Charlemagne, penguasa Franka, pada awal abad ke-9. Menurut legenda, Charlemagne memberikan piagam kebebasan kepada penduduk Andorra sebagai imbalan atas kontribusi mereka dalam melawan Moor di dekat Porté-Puymorens, Cerdanya. Sekitar tahun 803, pasukan Andorra di bawah komando Marc Almugaver membantu Charlemagne merebut kembali wilayah dari kekuasaan Muslim (Britannica, 2023; Liputan6, 2023). Putranya, Louis I (yang Saleh), kemudian mengukuhkan piagam ini, dan cucunya, Charles I, menyerahkan Andorra kepada Count of Urgell (Liputan6, 2023).
Meskipun legenda ini kuat dalam tradisi Andorra, bukti historisnya terbatas. Namun, Andorra menjadi bagian dari Marca Hispanica, zona penyangga Franka melawan wilayah Muslim di Semenanjung Iberia, di bawah kendali Count of Urgell (Wikipedia, 2025). Pada tahun 988, Borrell II, Count of Urgell, menyerahkan lembah-lembah Andorra kepada Keuskupan Urgell sebagai ganti tanah di Cerdanya, menandai peran penting Uskup Urgell dalam pemerintahan Andorra (Wikipedia, 2025; ms.wikipedia.org, 2004).
2. Pembentukan Kepangeranan Bersama 
2.1. Konflik Awal dan Perlindungan Militer
Hingga abad ke-11, Andorra tidak memiliki perlindungan militer formal, membuatnya rentan terhadap klaim tetangga. Uskup Urgell, yang menyadari ambisi Count of Urgell untuk merebut kembali Andorra, mencari sekutu. Pada tahun 1095, Uskup Urgell menandatangani perjanjian dengan Lord Caboet, menetapkan mereka sebagai penguasa bersama Andorra. Perjanjian ini diperkuat melalui pernikahan strategis: Arnalda, putri Arnou dari Caboet, menikah dengan Viscount Castellbò, dan anak mereka, Ermessenda, menikah dengan Roger Bernat II, Count of Foix. Pasangan ini menjadi penguasa bersama Andorra bersama Uskup Urgell (ms.wikipedia.org, 2004).
2.2. Perjanjian Paréage 1278
Pada abad ke-11, konflik antara Uskup Urgell dan Count of Foix memuncak karena klaim atas Andorra. Ketegangan ini diselesaikan melalui mediasi Aragon pada tahun 1278 dengan penandatanganan Paréage pertama, sebuah perjanjian yang menetapkan kedaulatan bersama Andorra antara Count of Foix (mewakili kepentingan Prancis) dan Uskup Urgell (mewakili kepentingan Katalonia/Spanyol). Perjanjian ini menjadi tonggak penting dalam sejarah kemerdekaan Andorra, menciptakan sistem diarki yang unik di mana dua pangeran bersama memerintah tanpa kewarganegaraan Andorra (Pinhome, 2023; sejarah-negara.com, 2016).
Pada tahun 1607, Raja Henri IV dari Prancis (juga dari Navarra) mengeluarkan dekret yang memindahkan hak Count of Foix kepada kepala negara Prancis, sehingga Presiden Prancis (atau sebelumnya raja/kaisar) menjadi salah satu pangeran bersama bersama Uskup Urgell. Sistem ini tetap berlaku hingga hari ini, menjadikan Andorra salah satu dari sedikit negara dengan dua kepala negara (sejarah-negara.com, 2016).
3. Perkembangan Ekonomi dan Isolasi
Selama abad ke-12 hingga ke-14, ekonomi Andorra bergantung pada metalurgi (fargues, serupa dengan Farga Catalana) dan perdagangan tembakau yang diperkenalkan sekitar tahun 1692. Pekan Raya Andorra la Vella, yang disetujui oleh pangeran bersama pada 1371 dan 1448, menjadi festival nasional tahunan yang penting (Wikipedia, 2025). Isolasi geografis Andorra di Pegunungan Pyrenees melindunginya dari konflik besar Eropa, memungkinkan negara ini mempertahankan kemerdekaan dan tradisinya (Wikipedia, 2025).
Namun, Andorra tidak sepenuhnya lepas dari pengaruh eksternal. Pada tahun 1809, setelah Revolusi Prancis, Napoleon I mengembalikan sistem kepangeranan bersama dan menghapus persepuluhan feodal Prancis. Selama Perang Kemerdekaan Spanyol (1812–1813), Kekaisaran Prancis mencaplok Catalunya, termasuk Andorra, sebagai bagian dari distrik Puigcerdà. Pada tahun 1814, dekret imperial memulihkan kemerdekaan dan ekonomi Andorra (Wikipedia, 2025).
4. Tantangan Abad ke-20
4.1. Krisis Politik dan Boris I 
Pada tahun 1933, Prancis menduduki Andorra untuk menenangkan kerusuhan sebelum pemilihan, menunjukkan kerentanan negara kecil ini terhadap intervensi tetangga (Pinhome, 2023). Pada 12 Juli 1934, seorang petualang Rusia, Boris Skossyreff, memproklamasikan dirinya sebagai Pangeran Boris I di Andorra, berjanji untuk memodernisasi negara. Namun, ia ditangkap dan diusir oleh otoritas Spanyol hanya 13 hari kemudian. Insiden ini, meskipun singkat, mencerminkan tantangan Andorra dalam menjaga stabilitas di tengah isolasi politik (Pinhome, 2023; thpanorama.com, 2022).
Selama Perang Dunia II, Andorra tetap netral, tidak memihak blok mana pun, yang memperkuat reputasinya sebagai negara damai (Pinhome, 2023). Menariknya, Andorra secara teknis tetap dalam keadaan perang dengan Jerman sejak deklarasi perang pada 1914 (meskipun tanpa keterlibatan militer) hingga secara resmi mendeklarasikan perdamaian pada 24 September 1958, karena diabaikan dalam Konferensi Perdamaian Paris (Wikipedia, 2025).
4.2. Milisi dan Pertahanan
Andorra tidak memiliki angkatan bersenjata permanen. Sebelum Perang Dunia I, negara ini memiliki milisi paruh waktu sekitar 600 orang di bawah komando seorang Capità dan Lloctinent, yang tidak bertugas di luar negeri. Prinsip pertahanan Andorra adalah Sometent, di mana semua pria yang mampu dipanggil untuk berperang jika diperlukan. Pertahanan eksternal dipegang oleh Prancis dan Spanyol, sementara keamanan dalam negeri dijaga oleh kepolisian Andorra (Wikipedia, 2025; Liputan6, 2023).
5. Modernisasi dan Konstitusi 1993 
Hingga akhir abad ke-20, Andorra tetap terisolasi dari arus utama politik Eropa. Sistem feodal kepangeranan bersama berlangsung hingga 1993, ketika Andorra mengalami reformasi besar melalui referendum konstitusi. Konstitusi baru, disahkan pada Mei 1993, mengubah Andorra menjadi demokrasi parlementer, memperluas hak sipil, mengesahkan partai politik, dan mendirikan peradilan independen (dejurnalis.com, 2022). Meskipun pangeran bersama (Presiden Prancis dan Uskup Urgell) tetap menjadi kepala negara, peran mereka menjadi seremonial, dengan kekuasaan eksekutif dipegang oleh Presiden Pemerintah yang dipilih oleh Consell General d’Andorra (thpanorama.com, 2022; BBC, 2025).
Konstitusi 1993 juga memungkinkan Andorra bergabung dengan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Dewan Eropa pada tahun yang sama, menandai masuknya Andorra ke panggung internasional (Pinhome, 2023; quiz.lister.co.id, 2023). Reformasi ini tidak menghapus identitas unik Andorra sebagai kepangeranan, tetapi memperkuat kedaulatannya sebagai negara modern.
6. Identitas Budaya dan Bahasa
Andorra adalah satu-satunya negara di dunia yang menggunakan bahasa Katalan sebagai bahasa resmi, mencerminkan pengaruh kuat budaya Katalonia (quiz.lister.co.id, 2023). Menurut Observatori Social d’Andorra, 38,8% penduduk berbicara Katalan, diikuti oleh Spanyol (35,4%), Portugis (15%), dan Prancis (5,4%) (semutaspal.com, 2020). Pemerintah Andorra mempromosikan penggunaan Katalan melalui komisi toponimi dan kelas bahasa untuk imigran (p2k.stekom.ac.id, 2025). Mayoritas penduduk (88,2%) beragama Katolik, dengan santo pelindung Our Lady of Meritxell, yang dirayakan setiap 8 September dalam festival nasional (semutaspal.com, 2020; Traveloka, 2024).
7. Ekonomi dan Pariwisata
Pariwisata telah menjadi tulang punggung ekonomi Andorra, menyumbang 80% PDB dengan sekitar 10,2 juta wisatawan per tahun (dejurnalis.com, 2022). Status bebas cukai, resor ski, dan keindahan alam Pegunungan Pyrenees menarik pengunjung, terutama dari Prancis dan Spanyol (Pinhome, 2023). Andorra menggunakan euro sebagai mata uang resmi sejak 2002 meskipun bukan anggota Uni Eropa, dan mulai menerbitkan koin euro sendiri pada 2014 (dejurnalis.com, 2022).
8. Keunikan dan Tantangan 
8.1. Keunikan
-
Diarki Unik: Andorra adalah satu-satunya negara dengan dua kepala negara dari negara lain (Presiden Prancis dan Uskup Urgell) yang tidak memiliki kewarganegaraan Andorra (BBC, 2025).
-
Bahasa Katalan: Satu-satunya negara dengan Katalan sebagai bahasa resmi (quiz.lister.co.id, 2023).
-
Kemerdekaan Tanpa Perang: Andorra tidak pernah terlibat dalam perang besar selama lebih dari 1.000 tahun (dejurnalis.com, 2022).
-
Isolasi Geografis: Lokasi di Pyrenees melindungi Andorra dari konflik Eropa (Wikipedia, 2025).
8.2. Tantangan
-
Ketergantungan Tetangga: Tanpa bandara atau jalur kereta api, Andorra bergantung pada infrastruktur Prancis dan Spanyol (quiz.lister.co.id, 2023).
-
Krisis Politik: Insiden seperti proklamasi Boris I menunjukkan kerentanan Andorra di masa lalu (thpanorama.com, 2022).
-
Demografi: Migrasi dari Afrika Utara (30% populasi) mengubah komposisi demografis tradisional (Wikipedia, 2025).
9. Kesimpulan
Sejarah kemerdekaan Andorra adalah kisah luar biasa tentang bagaimana sebuah negara kecil di Pegunungan Pyrenees mempertahankan kedaulatannya melalui diplomasi, tradisi, dan isolasi geografis. Dari legenda Charlemagne pada abad ke-9 hingga perjanjian Paréage 1278 yang membentuk diarki unik, Andorra telah menavigasi tantangan sejarah dengan sikap netral dan adaptasi cerdas (Britannica, 2023; Pinhome, 2023). Reformasi 1993 menandai transformasi Andorra menjadi demokrasi parlementer modern tanpa kehilangan identitasnya sebagai kepangeranan (quiz.lister.co.id, 2023). Dengan pariwisata yang berkembang, budaya Katalan yang kaya, dan sistem pemerintahan yang unik, Andorra tetap menjadi permata tersembunyi di Eropa, menawarkan pelajaran tentang ketahanan dan harmoni dalam skala kecil (Traveloka, 2025). Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi sumber resmi seperti hola.ad atau literatur sejarah Eropa.
BACA JUGA: Tim Berners-Lee: Pencetus World Wide Web dan Karya Revolusioner yang Mengubah Dunia
BACA JUGA: Pengertian dan Perbedaan Paham Komunisme Menurut Marxisme: Analisis Mendalam
BACA JUGA: Pemikiran Klasik Federalisme: Prinsip, Tokoh, dan Relevansi dalam Tata Kelola Modern